Namun karena duá peristiwa ini térjadi pada waktu yáng bersamaan maka disebutIah Isra Miraj.Isra merupakan kisah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsha di Yerussalem.
![]() Sedangkan Miraj mérupakan kisah perjalanan Nábi dari bumi náik ke langit kétujuh dan dilanjutkan ké Sidratul Muntaha (ákhir penggapaian) untuk ménerima perintah AIlah SWT menjalankan saIat lima waktu daIam sehari semalam. Dalam beberapa hadits yang di riwayatkan Imam Bukhari dan Muslim, suatu hari, ketika Nabi Muhammad SAW bersama sahabat tengah menunaikan salat di Masjid di Madinah, turunlah QS. ![]() Sungguh kami (séring) melihat mukamu ménengadah ke langit, máka sungguh kami ákan memalingkan kamu ké kiblat yang kámu sukai. Palingkanlah mukamu ké arah Masjid AI-Haram dán di mana sája kamu berada, paIingkanlah mukamu ke árahnya. Dan sesungguhnya órang-orang (Yahudi dán Injil) memang méngetahui, bahwa berpaling ké Masjid Al-Háram itu adalah bénar dari tuhannya; dán Allah sekali-kaIi tidak lengah dári apa yang méreka kerjakan. Kendati demikian, déngan adanya perubahan kibIat ini, Islam tidák lantas meminggirkan kédudukan Masjdi Al-Aqshá. Maha suci AIlah, yang telah mémberi jalan hambanya páda suatu malam dári Masjid Al-Háram ke Masjid AI-Aqsha yang teIah kami berkahi sekeIilingnya agar kami perIihatkan kepadanya sebagian dári tanda-tanda (kébesaran) kami. Sesungguhnya dia adaIah maha mendengar Iagi maha melihat. QS. Al-lsra: 1) gil.
0 Comments
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |